2008 on the move !

Tahun Baru 2008. Apakah ada yang istimewa? Sepertinya tidak.

Tahun yang baru ini gue mulai dengan hal-hal yang biasa;begadang sampe jam 12 malam, nungguin sms selamat tahun baru dari temen-temen,nontonin kembang api dari jauh,ngirim sms balesan buat temen-temen. Kayanya standar banget. Kalopun ada yang istimewa di tahun ini, paling itu sekedar toast bareng taon baru, dan untuk pertama kalinya setelah berbulan-bulan gue dikasih minum wine. Selebihnya? Standar. Nothing more, nothing less.

Setiap tahun dimana-mana orang pasti pada ngomongin yang namanya resolusi tahun baru. Banyak banget jenis resolusinya; yang pengen kurus lah, yang pengen dapet pacar baru, atau yang pengen dapet duit banyak (ya iyalah,siapa yang gak mau coba?). Tapi kalo buat gw, kayanya belom pernah kepikiran tuh untuk bikin resolusi kayak gitu. Kenapa? Karena gw merasa itu seperti hal yang sia-sia. Nggak usah resolusi tahun baru deh, wong janji kemaren sore aja bisa lupa kok. Terlalu muluk-muluk menurut gw. Tapi gw nggak melarang kok, ato membenci, toh itu hak asasi. Bisa aja orang terpacu karena membuat resolusi semacam itu.

Tapi buat gw, nggak tuh.

Jadi tahun ini tetep nggak ada resolusi.

Mungkin yang bisa membuat tahun ini sedikit berbeda, gw mencoba untuk membuat suatu tekad. Bukan resolusi, cuma niat dalam hati (semoga terpenuhi...). Merubah diri lebih baik, itu aja tujuan akhirnya. Toh nggak sesimpel itu dalam pelaksanaannya, karena banyak banget yang musti diubah dari diri gw.

Tapi gw udah capek menyesuaikan diri sama orang. Gw bukan bunglon yang sejatinya berubah-ubah. Toh gw tetep ingin dimengerti (halaaaah....). Nggak berlebihan juga sih, jadi gw putusin untuk gak berubah jadi siapapun.

Jadi apa tekad gw?

Simpel aja, gw mencoba membalik kebiasaan gw. Gampang kan?

Nggak kok, nggak gampang. Gw jg susah mulainya. Tapi gw rasa gw harus, karena kalo gw sendiri nggak berubah, gw rasa dunia juga ga akan pernah berubah. Karena gw harus mencoba memancarkan energi yang lebih positif, seenggaknya lebih baik dari yang sekarang udah gw pancarin (biarpun gw nggak bisa lihat juga dimana sih energi itu? Info lebih lanjut, baca aja buku The Secret! ).

Kalo mau diubah semua itu akan menghabiskan banyak waktu, dan juga tenaga. Nggak apa, gw coba aja.

Yang sedang gw ubah?

Sederhana, gw coba bangun pagi selama liburan. Lumayan ada peningkatan, karena biasanya gw selalu bangun lebih dari jam 10 kalo libur. Kemaren gw bisa bangun jem setengah 9.

Yang lain? Mandi 2 kali sehari selama liburan juga. Kenapa? Karena gw orangnya nggak suka mandi kecuali gw berasa gerah dan memang perlu mandi, jadi buat apa mandi lagi? Apalagi gw hobinya mandi malem-malem, dan liburan gw suka di rumah, jadi menurut gw masih bersih, dan nggak perlu mandi lagi. Dan ternyata susah mengubah ini, rasanya janggal aja.

Yang laen lagi? Soal bawel. Kalo kata temen akrab gw, gw orangnya terlalu vokal. Bawel kali ya maksudnya? Padahal gw Cuma nuntut hak aja loh. Ya udah, gw coba ubah. Tapi bukan mengubah sikap kritis gw, yang gw ubah itu bawel dalam hal yang gak penting. Misalnya chatting, gw ngobrol seperlunya aja, ngasi komentar secukupnya, balesnya juga hemat.

Tujuannya apa sih? Gw cuman pengen tau, mungkin nggak sih kalo kita mengubah diri kita, maka dunia di sekeliling kita juga ikut berubah? Maksudnya, kita jadi bisa melihat dunia melalui sudut pandang yang berbeda?

Gw akuin gw orangny skeptis, tapi gw berusaha menerima pendapat orang, dan perubahan yang sedang gw lakukan termasuk salah satu usaha menerima pendapat orang.

Gw blom tau apakah ini akan berakhir di tengah jalan seperti resolusi kebanyakan orang, tapi yang gw tau gw masih awal banget untuk ngomong gagal. Gw masih baru mulai, dan masih banyak tantangan.

Kalo emang gw berubah, tentunya pandangan orang terhadap gw akan berubah. Mungkin heran, atau nganggep aneh. Nggak apa lah, toh orang harus berani untuk menentukan pilihan, banting stir ke kehidupan yang lebih memuaskan walaupun nggak selalu lebih baik dari sebelumnya. Dan gw percaya di balik usaha gw, masih ada Tuhan yang selalu mau memberi petunjuk dan menopang gw. Karena itu gw nggak perlu khawatir.


------------------------------------------------------------------
Jkt_080117_20.42 WIB

--------------------------------------

Selamat Tahun Baru 2008 !!!